Danramil 1601 Indramayu Menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Musim Tanam 1 (Rendeng)Tahun 2024-2025

Danramil 1601 Indramayu Menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Musim Tanam 1 (Rendeng)Tahun 2024-2025

24news.id.-Indramayu-Pada hari Senin tanggal 18 Oktober 2024 yang bertempat di Aula Kecamatan Indramayu Jln.Laksamana Yos Sudarso Kelurahan Margadadi Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Koramil 1601 Indramayu menghadiri Kegiatan Rapat Koordinasi Persiapan Musim Tanam 1(Rendeng) Tahun 2024 – 2025 Tingkat Kecamatan Indramayu- Pasekan.

Adapun hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Drs.Sugeng Heriyanto, Camat Indramayu Indra Mulyana, Camat Pasekan Dedeh Nurjanah, Danramil 1601/Indramayu Kapten Inf Sudiyanto, Danramil 1602/Sindang Kapten Dadang Iskandar, Kapolsek Indramayu AKP Indrie Hapsari, Kapolsek Pasekan Iptu Edi Mulyana, Bapeda Kabupaten Indramayu di wakili Kabid Elgarip, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan diwakili Kabid Ikwan, Kepala UPTD PUPR Jatibarang Indra Santi, Sekmat Kec.Indramayu Hj Tinarih, Kepala UPTD Pertanian dan ketahanan Pangan Kecamatan Indramayu Lia, Kepala UPTD PUPR Kecamatan Indramayu, Lurah dan Kuwu Sekecamatan Indramayu, PPL Pertanian Kecamatan Indramayu-Pasekan, Ketua Kelompok Tani Sekecamatan Indramayu, Jasa Pompanisasi Sekecamatan Indramayu, Kordinator Pupuk Sekecamatan Indramayu, Distributor pupuk sewilayah kecamatan Indramayu.

Penyampaian Camat Indramayu Indra Mulyana berharap harga stabil dan bisa menjamin pupuk dan air kesetersediannya ada dan di harapkan peran Kuwu menjamin untuk memberikan keser, air agar terairi secara tepat waktu.

“Komunikasi semua Instansi berjalan dengan maksimal agar semua berjalan dengan baik, Tiga hal air, pupuk, dan dimohon bantuan Pak Kadis bagaimana pemerintah memberikan pelayanan terbaik,”Ungkap Camat Indramayu.

Sementara Danramil 1601 Indramayu Kapten Inf Sudiyanto Indramayu menyampaikan bahwa untuk mendapatkan ketahanan pangan penghasil 1.4 juta ton padi kering sehingga masih berlimpah, Namun komunitas lainya masih dari daerah lain seperti, telor, daging, dan lainnya.

“Keberadaan TNI AD Mengawal pertanian dalam rangka mensukseskan suwasembada pangan Nasional, secara garis besar pertanian di butuhkan SDM Petani karena masih banyak masyarakat kurang meminati dan banyak bekerja di luar negeri dan kemampuan petani masih terbatas, dan agar pertanian meningkat dan suwasembada pangan tercapai sesuai harapan untuk kesejahteraan masyarakat.